Kegiatan Praktikum Pengomposan Sampah Organik Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Bale Bandung di Oxbow Satgas Sektor 6 Citarum Harum
Pengomposan adalah proses alami mendaur ulang bahan organik, seperti daun dan sisa makanan, menjadi pupuk berharga yang dapat menyuburkan tanah dan tanaman. Dosen Fakultas Pertanian bersama mahasiswa semester 1 Angkatan 2023/2024 melakukan praktikum pengomposan yang dilaksanakan di Oxbow Satgas Sektor 6 Citarum Harum. Kegiatan praktikum ini dilaksanakan sebagai Upaya Kerjasama dengan pihak pemerintah dan masyarakat. Sehingga baik pihak akademisi, pemerintah maupun masyarakat sekitar mendapatkan kebermanfaatan dari kegiatan ini.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 15 Desember 2023, dimulai dengan pengarahan dari Dosen Pertanian yaitu pak Karya, S.P., M.P, Ibu Henly Yulina, S.P., M.P dan Ibu Rimelke Rahmadea, F., S.P., M.P. Pengarahan ini bertujuan agar mahasiswa memahami apa yang akan dilakukan dan bagaimana proses pembuatan kompos sampah organik.


Sektor 6 Citarum Harum berada tidak jauh dari Fakultas Pertanian Universitas Bale Bandung yaitu di Oxbow dan Leuwi Orok, Jelekong, Kabupaten Bandung. Kegiatan awal pengomposan yang dilakukan adalah pencacahan daun dan batang-batang pohon, kemudian mencampurkan bahan- bahan organik seperti sampah pasar (buah-buahan), sekam padi, kotoran hewan, dan hijauan (rumput dan daun-daunan). Tak lupa pembuatan starter dengan cara mencampurkan M-21 (berisi mikroorganisme decomposer), gula, dan air untuk mempercepat proses dekomposisi. Setelah semua bahan dicampurkan dan disemprot dengan M-21 harus dipastikan kadar air tidak melebihi 40% lalu di tutup dengan terpal dan didiamkan selama 30 hari. Pengontrolan kadar air dan suhu tetap harus dilakukan setiap minggu 1x dengan cara membalikan tumpukan sampah organik tersebut. Pupuk kompos yang baik dicirikan dengan pupuk yang sudah menyerupai tanah dan tidak berbau.


Diharapkan hasil pengomposan berupa pupuk kompos kedepannya dapat mengurangi sampah organik, baik dari pasar maupun warga sekitar dan memberikan nilai tambah apabila pupuk kompos tersebut dapat dijual.